Last updated on March 31, 2022
Beberapa tahun yang lalu, banyak televisi swasta yang berlomba dengan menampilkan acara yang berhubungan dengan dunia mahluk halus. Banyak istilah yang digunakan untuk melihat kemunculan mahluk yang ditunggu itu. Bila kebetulan sang mahluk yang ditunggu “muncul”, ada satu televisi swasta yang menggunakan istilah yang akhirnya sangat dikenal sebagai “penampakan”.
Mohon sebelum Anda meneruskan membacanya, jangan melihat tulisan ini dari perspektif agama. Saya sendiri sangat percaya kepada Tuhan. Oleh sebab itulah ciptanNYA di dunia ini sudah pasti ada yang berbentuk mahluk halus ini. Semoga tulisan ini membuat Anda lebih paham makna penampakan yang sesungguhnya. Apa yang menjadi penyebabnya serta bagaimana menghindarinya.
Penampakan sendiri menurut kamus di situs Universitas Gajah Mada, berarti appearance. Artinya hadir, menghadiri, tampaknya, kelihatannya. Tetapi bagi teman-teman yang sedang mempelajari istilah baru penggunaan bahasa Indonesia, kata penampakan ini pasti mengartikannya seperti terjemahan kata appearance tadi.
Ternyata untuk di Indonesia, saat ini kata penampakan artinya bisa juga berkonotasi negatif. Yaitu bila di suatu saat atau tempat ada yang merasakan atau pun melihat kehadiran mahluk halus. Inilah penampakan yang tidak diundang. Umumnya orang yang memiliki indera ke-6 kuat atau pun yang memiliki bakat sebagai cenayang yang mampu melihat penampakan.
Penampakan Negatif
Ini jenis penampakan yang sering berupa mahluk menyeramkan. Kadang penampakannya juga disertai dengan perilaku yang mengganggu, seperti hendak menerkam atau mencekik. Penampilannya persisi seperti di film horor. Bahkan ada yang tampil lengkap dengan segala taring atau pun luka-luka menjijikkan di wajahnya. Bahkan ada yang pernah melihatnya tampil dalam bentuk wanita cantik yang mendadak bisa berubah jadi menyeramkan. Ada yang juga pernah melihat dalam bentuk kucing atau macan dan tiba-tiba menghilang.
Saya sendiri tidak tahu pasti mahluk ini apakah dari jenis jin, Setan atau Arwah Penasaran. Setiap saya bertanya pada orang yang mengerti hal ini, jawabannya bisa macam-macam. Sebab ada lagi yang membaginya menjadi Kuntilanak, Genderuwo atau Kolong Wewe. Wah terserah Anda sendiri mau menyebutnya apa, yang pasti menyeramkan dan menyebalkan.
Penampakan Positif
Penampakan jenis ini biasanya tidak dalam bentuk yang menyeramkan. Umumnya mucul dalam bentuk manusia normal, tetapi kita tahu bahwa dia sudah wafat. Biasanya kita didatangi oleh kerabat dekat atau pun yang dituakan seperti orang tua maupun kakek/nenek.
Penampakan positif kadang juga datang melalui mimpi. Biasanya mimpi ini ditafsirkan baik kalau kemunculannya dalam bentuk berpakaian bagus dan wajahnya gembira. Sebaliknya kalau penampilannya buruk atau berpakaian tidak sempurna, menandakan ada “pesan” penting untuk suatu keadaan yang harus diwaspadai. Mungkin juga penampakannya yang seperti ini minta diziarahi makamnya. Bisa juga minta di”hadiah”kan dengan cara kita mengirimkan doa baginya.
Ada juga penampakan positif yang terjadi ketika Anda sedang khusyuk sembahyang. Biasanya ini terjadi pada orang yang memiliki indera ke6 kuat atau berbakat sebagai cenayang. Jangan takut, mahluk ini tidak bisa mengganggu Anda yang sedang berkomunikasi dengan Sang Penguasa. Umumnya justru ini seperti “hadiah” dari Tuhan atas segala permohonan Anda. Kalau memang berani, cobalah berkomunikasi dengannya. Tanyakan siapa dia dan apa maksud kedatangannya. Mudah-mudahan Anda lama-lama punya keberanian untuk berkomunikasi dengan mahluk penampakan ini.
Penyebab Terjadinya Penampakan
Penampakan bukanlah menjadi hal yang harus ditakuti. Sadarlah bahwa di dunia ini ciptaan Tuhan bukan diri Anda sendiri, masih banyak ciptaanNYA yang tidak bisa dilihat dengan kasat mata. Kecuali bagi orang yang memiliki indera ke6 kuat atau pun yang memiliki mata bathin yang dalam.
Bagi yang pernah mengalami hal buruk dengan penampakan, cobalah dikaji kembali. Biasanya mahluk menyebalkan seperti ini muncul karena kedatangan kita di lingkungannya dianggapnya kurang sopan dan tidak santun. Bersikap sombong pada penduduk setempat, mabuk dan bikin heboh atau melakukan hal yang tidak sesuai norma agama, adalah contoh untuk “mengundang” terjadinya penampakan.
Sopan dan santunlah bila Anda memasuki gedung atau suatu tempat. Cobalah iseng-iseng kalau Anda ke Mall atau pusat keramaian lainnya lalu kesulitan cari tempat parkir. Berdoalah dan ucapkan salam. Siapa tahu, dalam sekejap beberapa meter di depan Anda ada mobil yang mau keluar atau tukang parkir mendadak sibuk mencarikan tempat untuk Anda. Tapi ya jangan lupa ucapkan terima kasih disertai tip ala kadarnya. Dari pada terpaksa bayar Valet Parking? Sederhana tapi manjur..!!
